Selasa, 26 Juli 2011

jadilah apapun

jadilah karang, meski tdk mudah. sebab ia kan menahan sengat binar mentari yg garang. sebab ia kukuh halangi deru ombak yg kuat menerpa tanpa kenal lelah. sebab ia kan melawan bayu yg keras menghembus & menerpa dgn dingin yg coba membekukan. sebab ia kan menahan hempas badai yg datang menggerus terus-menerus yg coba melemahkan keteguhannya. sebab ia kan kokohkan diri agar tak mudah hancur dan terbawa arus.sebab ia kan berdiri tegak berhari-hari, bertahun-tahun, berabad-abad, tanpa rasa jemu & bosan.
jadilah pohon yg tinggi menjulang, meski itu tdk mudah. sebab ia kan ttap tegar dgn bara mentari yg terus menyala setiap siangnya. sebab ia kan halangi angin yg bertiup kasar. sebab ia kan terus menjajak bumi hadapi gemuruh sang petir. sebab ia kan hujamkan akar yg kuat tuk menopang. sebab ia kan menahan hujan yg coba merubuhkannya. sebab ia kan senantiasa berikan buah yg manis & mengenyangkan. sebab ia kan berikan tempat bernaung bagi burung-burung yg singgah didahannya. sebab ia kan berikan tempat berlindung dgn rindang daun-daunnya.
jadilah paus, meski itu tak mudah. sebab dgn sedikit kecipaknya, ia akan menggetarkan ujung samudera. sebab besar tubuhnya kan menakutkan musuh yg coba mengganggu. sebab sikap diamnya akan membuat tenang laut & seisinya.
jadilah elang, dgn segala kejantanannya, meski itu jg tdk mudah. sebab ia harus melayang tinggi menembus birunya langit. sebab ia harus melanglang buana tuk mengenal medannya. sebab ia harus melawan angin yg menerpa dari segala penjuru. sebab ia harus mengangkasa jauh tanpa takut jatuh. sebab ia harus kembali kesarang dgn makanan diparuhnya. sebab ia harus menukik tajam mencengkeram mangsa. sebab ia harus menjelajah cakrawala dgn kepak sayap yg membentang gagah.
jadilah melati, meski tampak tak bermakna. sebab ia kan tebar harum wewangian tanpa meminta balasan. sebab ia begitu putih, seolah tanpa cacat. sebab ia tak takut hadapi angin dgn tubuh mungilnya. sebab ia tak ragu hadapi hujan yg membuatnya basah. sebab ia tak pernah iri melihat mawar yg merekah segar. sebab ia tak pernah malu pd bunga matahari yg menjulang tinggi. sebab ia tak pernah rendah diri pd anggrek yg anggun. sebab ia tak pernah dengki pd tulip yg berwarna-warni. sebab ia tak gentar layu krn pahami hakekat hidupnya.
jadilah mutiara, meski itu tak mudah. sebab ia berada didasar samudera yg dalam. sebab ia begitu sulit dijangkau oleh tangan-tangan manusia. sebab ia begitu berharga. sebab ia begitu indah dipandang mata. sebab ia ttap bersinar meski tenggelam dikubangan yg hitam.
jadilah kupu-kupu, meski itu tak mudah pula. sebab ia harus melewati proses-proses sulit sebelum dirinya saat ini. sebab ia lalui semedi panjang tanpa rasa bosan. sebab ia bersembunyi & menahan diri dari segala yg menyenangkan, hingga kemudian tiba saat untuk keluar.


Karang akan hadapi hujan, terik sinar mentari, badai, juga gelombang.
Elang akan menembus lapis langit, mengangkasa jauh, melayang tinggi dan tak pernah lelah untuk terus mengembara dengan bentangan sayapnya.
Paus akan menggetarkan samudera hanya dengan sedikit gerakan. Pohon akan hadapi petir, deras hujan, silau matahari, namun selalu berusaha menaungi. Melati ikhlas ‘tuk selalu menerima keadaannya, meski tak terhitung pula bunga-bunga lain dengan segala kecantikannya.
Kupu-kupu berusaha bertahan, meski saat-saat diam adalah kejenuhan.
Mutiara tak memudar kelam, meski pekat lingkungan mengepungnya di kiri-kanan, depan dan belakang.
tp karang menjadi kokoh dgn segala ujian. elang menjadi tangguh, tak hiraukan lelah tatkala terbang melintasi bermilyar kilo cakrawala. paus menjadi kuat dgn besar tubuhnya dalam luas samudera. pohon ttap menjadi naungan meski ia hadapi beribu gangguan. melati menjadi bijak dgn dada yg lapang & justru terlihat indah dgn segala kesederhanaannya. mutiara ttap bersinar dimanapun ia terletak, dimanapun ia berada. kupu-kupu hadapi cerah dunia meskipun lalui perjuangan yg panjang dalam kesendirian.
menjadi apapun dirimu…, bersyukurlah selalu. sebab kau yg paling tau siapa dirimu. sebab kau yakini kekuatanmu. sebab kau sadari kelemahanmu……..
jadilah karang yg kokoh, elang yg perkasa, paus yg besar, pohon yg menjulang dgn akar menghujam, melati yg senantiasa mewangi, mutiara yg indah, kupu-kupu, atau apapun yg kau mau. tp…, ttaplah sadari bahwa kamu, aku dan kita semua adalah hamba dari sang maha segalanya….

0 komentar:

Posting Komentar

Mencari hasil penelitian menggunakan publish or perish

Sebagai guru, kita tentunya harus senantiasa mengembangkan pengetahuan dan membaca artikel yang ada pada jurnal secara rutin. Hal ini diguna...